Jumat, 15 November 2013
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah. Shalawat dan salam semoga
terlimpah kepada Rasulullah, keluarga dan para sahabatnya.
Hari Jum’at merupakan hari yang mulia. Bukti kemuliaannya, Allah
mentakdirkan beberapa kejadian besar pada hari tersebut. Dan juga ada beberapa
amal ibadah yang dikhususkan pada malam dan siang harinya, khususnya
pelaksanaan shalat Jum’at berikut amal-amal yang mengiringinya.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
"Sesungguhnya di antara hari kalian yang paling afdhal adalah hari
Jum'at. Pada hari itu Adam diciptakan dan diwafatkan, dan pada hari itu juga
ditiup sangkakala dan akan terjadi kematian seluruh makhluk. . . .
" (HR. Abu Dawud, an Nasai, Ibnu Majah, Ahmad, dan al Hakim dari hadits
Aus bin Aus)
Pada dasarnya, tidak dibolehkan menghususkan ibadah tertentu pada
malam Jum’at dan siang harinya, berupa shalat, tilawah, puasa dan amal lainnya
yang tidak biasa dikerjakan pada hari-hari selainnya. Kecuali, ada dalil khusus
yang memerintahkannya. Hal ini berdasarkan hadits dari Abu Hurairah radliyallaahu
'anhu, bahwa Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam bersabda;
“Janganlah
menghususkan malam Jum’at untuk mengerjakan shalat dari malam-malam lainnya,
dan janganlah menghususkan siang hari Jum’at untuk mengerjakan puasa dari
hari-hari lainnya, kecuali bertepatan dengan puasa yang biasa dilakukan oleh
salah seorang kalian.” (HR. Muslim, al-Nasai, al-Baihaqi, dan
Ahmad)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya, “Sesungguhnya hari yang paling utama bagi kalian adalah hari Jumat, maka perbanyaklah sholawat kepadaku di dalamnya, karena sholawat kalian akan ditunjukkan kepadaku, para sahabat berkata: ‘Bagaimana ditunjukkan kepadamu sedangkan engkau telah menjadi tanah?’ Nabi bersabda: ‘Sesungguhnya Allah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi.”(Shohih. HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, An-Nasa’i)
2. Mandi Jumat
Abu Huroiroh radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa mandi kemudian datang untuk sholat Jumat, lalu ia sholat semampunya dan dia diam mendengarkan khotbah hingga selesai, kemudian sholat bersama imam maka akan diampuni dosanya mulai jum’at ini sampai jum’at berikutnya ditambah tiga hari.” (HR. Muslim)
3. Menggunakan Minyak Wangi
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya, “Barang siapa mandi pada hari Jumat dan bersuci semampunya, lalu memakai minyak rambut atau minyak wangi kemudian berangkat ke masjid dan tidak memisahkan antara dua orang, lalu sholat sesuai yang ditentukan baginya dan ketika imam memulai khotbah, ia diam dan mendengarkannya maka akan diampuni dosanya mulai Jumat ini sampai Jumat berikutnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
4. Bersegera Untuk Berangkat ke Masjid
Anas bin Malik berkata, “Kami berpagi-pagi menuju sholat Jumat dan tidur siang setelah sholat Jumat.” (HR. Bukhari). Al Hafidz Ibnu Hajar berkata, “Makna hadits ini yaitu para sahabat memulai sholat Jumat pada awal waktu sebelum mereka tidur siang, berbeda dengan kebiasaan mereka pada sholat zuhur ketika panas, sesungguhnya para sahabat tidur terlebih dahulu, kemudian sholat ketika matahari telah rendah panasnya.” (Lihat Fathul Bari II/388)
5. Sholat Sunnah Semampunya
Abu Huroiroh radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa mandi kemudian datang untuk sholat Jumat, lalu ia sholat semampunya dan dia diam mendengarkan khotbah hingga selesai, kemudian sholat bersama imam maka akan diampuni dosanya mulai jum’at ini sampai jum’at berikutnya ditambah tiga hari.” (HR. Muslim)
6. Mendengarkan Khotbah Jum'at
Abu Huroiroh radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa mandi kemudian datang untuk sholat Jumat, lalu ia sholat semampunya dan dia diam mendengarkan khotbah hingga selesai, kemudian sholat bersama imam maka akan diampuni dosanya mulai jum’at ini sampai jum’at berikutnya ditambah tiga hari.” (HR. Muslim)
7. Sholat Sunnah Setelah Sholat Jumat
Rasulullah bersabda yang artinya, “Apabila kalian telah selesai mengerjakan sholat Jumat, maka sholatlah empat rakaat.” Amr menambahkan dalam riwayatnya dari jalan Ibnu Idris, bahwa Suhail berkata, “Apabila engkau tergesa-gesa karena sesuatu, maka sholatlah dua rakaat di masjid dan dua rakaat apabila engkau pulang.” (HR. Muslim, Tirmidzi)
8. Membaca Surat Al Kahfi
“Barangsiapa yang membaca surah Al-Kahfi pada malam Jum’at, Allah akan menerangi untuknya sebuah cahaya antara dirinya dan Al-Bait Al-‘Atîq (Ka’bah).” Diriwayatkan oleh Ad-Darimy, Al-Baihaqy
Salah satu amal ibadah khusus yang diistimewakan pelakasanaannya
pada hari Jum’at adalah membaca surat Al-Kahfi. Berikut ini kami sebutkan
beberapa dalil shahih yang menyebutkan perintah tersebut dan keutamaannya.
1. Dari
Abu Sa'id al-Khudri radliyallahu 'anhu, dari Nabi shallallahu
'alaihi wasallam bersabda:
"Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jum’at, maka
dipancarkan cahaya untuknya sejauh antara dirinya dia dan Baitul 'atiq."
(Sunan Ad-Darimi, no. 3273. Juga diriwayatkan al-Nasai dan Al-Hakim serta
dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih al-Targhib wa al-Tarhib, no. 736)
2. Dalam
riwayat lain masih dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu 'anhu,
"Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka
akan dipancarkan cahaya untuknya di antara dua Jum'at." (HR. Al-Hakim:
2/368 dan Al-Baihaqi: 3/249. Ibnul Hajar mengomentari hadits ini dalam Takhrij
al-Adzkar, “Hadits hasan.” Beliau menyatakan bahwa hadits ini adalah
hadits paling kuat tentang surat Al-Kahfi. Syaikh Al-Albani menshahihkannya
dalam Shahih al-Jami’, no. 6470)
3. Dari
Ibnu Umar radhiyallahu
'anhuma, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
“Siapa
yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan memancar cahaya dari
bawah kakinya sampai ke langit, akan meneranginya kelak pada hari kiamat, dan
diampuni dosanya antara dua jumat.”
Al-Mundziri berkata: hadits ini diriwayatkan oleh Abu Bakr bin
Mardawaih dalam tafsirnya dengan isnad yang tidak apa-apa. (Dari kitab
at-Targhib wa al- Tarhib: 1/298)”
Wallahu muwaffiq,
Takeit from voa-islam
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Kalender
Cari Penginapan?
Popular Posts
-
Belakangan ini demonstrasi sudah bisa dikatakan sangat lumrah di negara kita. Banyak orang mengatakan bahwa “demonstrasi” a...
-
Sungguh Allah telah membukakan hati-hati hambaNya dengan hidayah keimanan. Dengan keimanan itulah Allah melunakkan hati-hati hambaNya unt...
-
Assalamu’alaikum …Segala puji kita panjatkan hanya kepada Allah Subhana wa ta’ala, shalawat dan salam semoga tetap kita curahkan kepada bag...
0 komentar:
Posting Komentar
Afwan, silahkan tinggalkan komentar antum terhadap blog ini.